• Fungsi akal dan budi bagi manusia
Dua kekayaan manusia yang paling utama adalah akal dan budi Dengan akal budinya manusia mampu mencipta, berkarsa dan berasa Mampu mencipta benda-benda baru untuk memenuhi hajat hidupnya; Baik yang bersifat jasmani Maupun rohani Muncul tuntutan hidup yang lebih daripada makhluk lain

  • Pengertian budaya dan kebudayaan
    • Pengertian Budaya dan Kebudayaan
    • Budaya = Daya dari budi yang berupa cipta, karsa dan rasa.
    • Kebudayaan    = Hasil dari cipta, rasa dan karsa 
    • Kebudayaan Berasal Dari Kata Sansekerta “BUDDHAYAH “ , yang merupakan bentuk jamak dari  kata “BUDDHI” yang berarti  budi atau akal. Dengan demikian kebudayaan dapat diartikan sebagai “hal-hal yang bersangkutan dengan budhi atau akal”
    • Culture, merupakan istilah bahasa asing yang sama artinya dengan kebudayaan, berasal dari kata latin “colere” yang berarti mengolah atau mengerjakan (Mengolah tanah atau bertani). Dari asal arti tersebut yaitu “colere” kemudian “culture” diartikan sebagai segala daya dan kegiatan manusia untuk mengolah dan merubah alam.

  • Manusia sebagai pencipta kebudayaan
  • Memanusiakan manusia melalui pemahaman terhadap konsep
  • Proses pembudayaan melalui internalisasi, sosialisasi, ekulturasi, difusi, akulturasi,dan asimila

1.  Difusi kebudayaan

  • Difusi kebudayaan adalah proses penyebaran unsur kebudayaan dari satu individu ke individu lain, dan dari satu masyarakat ke masyarakat lain.
  • Penyebaran dari individu ke individu lain dalam batas satu masyarakat disebut difusi intramasyarakat. Sedangkan penyebaran dari masyarakat ke masyarakat disebut difusi intermasyarakat.
  • Difusi mengandung tiga proses yang dibeda-bedakan:
    • Proses penyajian unsur baru kepada suatu masyarakat
    • Penerimaan unsur baru
    • Proses integrasi
2.  Akulturasi
Redfield, Linton, Herskovits: Mengemukakan bahwa akulturasi meliputi fenomena yang timbul  sebagai hasil, jika kelompok – kelompok manusia yang mempunyai kebudayaan yang berbeda-beda bertemu dan mengadakan kontak secara langsung dan terus-menerus, yang kemudian menimbulkan perubahan dalam pola kebudayaan yang original dari salah satu kelompok atau pada kedua-duanya.
3.  Asimilasi
Asimilasi adalah satu proses sosial yang telah lanjut dan yang ditandai oleh makin kurangnya perbedaan atara individu-individu dan anatar kelompok-kelompok, dan makin eratnya persatuan aksi, sikap dan proses mental yang berhubungan dengan dengan kepentingan dan tujuan yang sama.  
Faktor-faktor yang memudahkan asimilasi:

    • Faktor toleransi
    • Faktor adanya kemungkinan yang sama dalam bidang ekonomi
    • Factor adanya simpati terhadap kebudayaan yang lain.
    • Factor perkawinan campuran

4. Perubahan kebudayaan dari local menuju global
Realita dalam masyarakat terdapat 2 kekuatan berkenaan dengan perubahan kebudayaan, yaitu konservatisme dan keinginan akan perubahan. Konservatisme itu sendiri adalah Sedangkan keinginan akan perubahan itu sendiri terjadi secara alami oleh keinginan manusia itu sendiri, yang dimana keinginan tersebut biasanya terpengaruh oleh lingkungan dan gaya hidup (life style) dari luar. Keinginan semacam inilah yang membuat suatu kebudayaan dari yang dulunya lokal menjadi secara global.